Anthony Joshua vs Jermaine Franklin: Ambisi Juara Dunia 3 Kali!

Anthony Joshua dipastikan bakal naik ring menghadapi Jermaine Franklin pada tanggal 1 April di O2 Arena dalam upayanya kembali ke jalur juara bumi ketiga kali. Pertarungan Anthony Joshua vs Jermaine Franklin menjadi pertaruhan nasib mantan juara bumi itu apakah terus berkompetisi alias tamat.

Legenda asal London berumur 33 tahun ini kehilangan gelar juara bumi kelas berat WBA, IBF dan WBO sesudah kalah beruntun dari Oleksandr Usyk. Anthony Joshua menolak Battle of Britain pada bulan Desember melawan penguasa kelas berat WBC Tyson Fury buat konsentrasi mengembalikan kepercayaan diri menjadi juara bumi kali ketiga. Ini dimulai di O2 pada April Mop, dengan AJ berada di bawah pengarahan pembimbing baru asal Amerika, Derrick James.

Baca Pun: Devin Haney Ancam Teofimo Lopez: Aku Akan Menghajarmu di Kelas 63,5 Kg

Dan juara dua kali asal Watford ini memberitahu bahwa para fans kudu antusias dengan reinkarenasi teranyarnya. Joshua mengunggah sebuah tweet mengenai laga tersebut pada Senin sore, didani dengan sebuah foto promo dan keterangan: "Sebuah Fajar Baru ????".

Ini adalah pertama kalinya dalam delapan tahun terakhir Joshua tidakakan berkompetisi secara pay-per-view, dengan pertarungan nan terseia buat pengguna DAZN. Namun, mereka nan tidak berlangganan DAZN kudu bayar 19,99 poundsterling buat langganan satu bulan, 9,99 poundsterling per bulan buat satu tahun penuh, alias 99,99 poundsterling buat langganan 12 bulan.

Tidak Benar satu orang nan marah atas pertarungan ini adalah Dillian Whyte, nan mengalahkan Franklin pada bulan November lalu, dengan dugaan bahwa ini adalah pertandingan semifinal buat pertarungan Joshua. Skor antara kedua petinju ini adalah 1-1 dan Brixton Body Snatcher berumur 34 tahun ini amat marah lantaran ia tidak diberi kesempatan buat menyelesaikannya.

"Seluruh orang diberitahu, seluruh fans tinju, bahwa pemenang antara saya dan Franklin bakal melawan AJ, jadi ini adalah perihal nan kacau. Saya bakal lebih baik kalah dalam pertarungan melawan Franklin dan mendapatkan pertarungan melawan AJ! Tidak mengejutkan bagi saya bahwa mereka memilih tanggal 1 April buat pertarungan orang-orang tolol ini,"kata Whyte terhadap SunSport.

AJ semestinya menikmati comeback pada tanggal 17 Desember - buat memulihkan diri dari dua kekalahan nomor nan dideritanya saat menghadapi atlet Ukraina itu - dan kemuian melawan Whyte pada bulan April. Namun rencana tersebut kkamus dan sekarang ia bakal berjumpa dengan laki-laki Amerika sederhana nan bekerja di pabrik insulasi genting tahun lampau buat menghidupi keluarganya.

Baca Pun: Anthony Joshua Gagal Kalahkan Franklin, Eddie Hearn: Kami dalam Masalah Besar!

Whyte merasa dirinya dan para fans tinju sudah terlalu antusias dengan laga ini dan ia tidak bakal duduk tidak bersuara dalam cuaca dingin sampai musim panas. Ia apalagi cemas kekalahan AJ melawan laki-laki hkamul asal Michigan ini bakal membikin pertarungan ketiga mereka acak-acakan dan banyak orang nan bakal menganggapnya konyol. "Itu tidak mengejutkan saya," katanya. "Orang-orang di sekitar Joshua berada dalam upaya buat menjaganya dan menjalankan seluruh operasi mereka di sekelilingnya.''

"Saya menghadapi Franklin, jenis dirinya nan paling rawan dan tidak terkalahkan, dan mengalahkannya. Ia sudah kehilangan momentum dan kepercayaan dirinya dan ia adalah sasaran lembek bagi Joshua sekarang. Itu adalah pertarungan besar pertama dalam kariernya, Eddie menjanjikannya jutaan dolar buat melawan AJ jika ia mengalahkan saya, itu adalah pertarungan dalam hidupnya, dan sekarang ia hanya seorang lawan,''lanjutnya.

(aww)