Target 2023, Telkomsel akan Selimuti 300 Kota/Kabupaten dengan 4G

Sedang Trending 9 bulan yang lalu

Mengawali tahun 2023, Telkomsel menegaskan komitmennya dalam mendorong pemerataan dan kesetaraan akses konektivitas digital berteknologi terdepan bagi seluruh lapisan masyarakat, dengan kembali melanjutkan proses peningkatan/pengalihan (upgrade) jasa jaringan 3G ke 4G/LTE.

Ya! Telkomsel melanjutkan proses upgrade tersebut di 300 kota/kabupaten di Indonesia. Upaya tersebut dimulai di Februari 2023 dengan menargetkan 119 kota/kabupaten nan tersebar di Wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua.

Proses pemerataan jaringan 4G/LTE oleh Telkomsel ini merupakan kelanjutan nan sudah dimulai sejak Maret 2022 lalu. Hingga kini, upgrade 3G ke 4G/LTE sudah mencakup 204 kota/kabupaten dari total 504 kota/kabupaten nan ditargetkan di Indonesia.

“Februari 2023 ini menjadi proses percepatan dalam upaya keberlanjutan Telkomsel buat melakukan upgrade jasa jaringan 3G ke 4G/LTE secara berjenjang dan terukur di beberapa wilayah di Indonesia nan sudah konsisten dilakukan sejak tahun lalu,” ujar Direktur Network Telkomsel Nugroho.

Melalui proses upgrade jaringan dari 3G ke 4G/LTE ini, Telkomsel mencatatkan adanya peningkatan jumlah pengguna di tahun 2022 (YoY) nan menggunakan uSIM 4G sebesar 7,3 persen, nan diikuti dengan pertumbuhan trafik payload 4G sebesar 18,2 persen (YoY).

Sebagai upaya mempercepat peralihan pengguna nan menggunakan jasa 3G ke 4G/LTE, Telkomsel turut menghadirkan beragam kemudahan bagi pengguna nan mau menukarkan alias mengganti kartu non-4G ke uSIM 4G melalui sejumlah kanal jasa pelanggan.

Pelanggan bisa memanfaatkan sistem online dengan mengakses mitra e-commerce (Shopee, Tokopeia, Bukalapak). Selain itu, pengguna Telkomsel juga bisa memanfaatkan jasa GraPARI Online nan bisa iakses melalui tsel.me/graparionline.

Informasi mengenai proses tukar kartu, pengguna bisa mengakses beragam kanal info jasa Telkomsel seperti melalui akun resmi meia sosial FB dan Twitter dan jasa Virtual Assistant (VA) Telkomsel nan terseia di sejumlah platform pesan instan terkemuka.

Buat sistem offline, pengguna cukup mengunjungi GraPARI alias jasa MyGraPAR. Selama proses migrasi, Telkomsel bakal memastikan pengesahan registrasi info pengguna nan terdaftar pada kartu non-4G sebelumnya sudah sesuai dengan NIK & KK nan tercatat pada KTP-elektronik dan KK.

Pelanggan disarankan melakukan pengecekan kesesuaian identitas diri melalui akses USSD Menu Browser (UMB) *444# langsung dari smartphone. Jika tidak sesuai, pengguna diharapkan segera melakukan registrasi ulang dengan langkah mengetik ULANGNIK#Nomor KK# kirim SMS ke 4444.

Bagi pengguna Telkomsel nan mau melakukan migrasi ke uSIM 4G diharapkan juga terlebih dulu buat melakukan pengecekan atas kesiapan jaringan 4G di wilayahnya. Selain itu, juga pastikan bahwa perangkat nan digunakan sudah mendukung jaringan 4G.

Pengecekan bisa dilakukan dengan mudah melalui *888*47#. Proses upgrade jaringan 3G ke 4G dilakukan secara berjenjang dan terukur dengan tetap mengedepankan kenyamanan pengguna dan menyesuaikan kesiapan ekosistem 4G secara keseluruhan.

Dengan melakukan migrasi uSIM 4G, pengguna bakal mendapatkan pengalaman terbaik dalam mengakses internet dengan kecepatan nan stabil dan maksimal dengan jaringan 4G. Telkomsel juga menghadirkan promo bagi pengguna nan melakukan migrasi/penukaran uSIM 4G.

Promonya berupa tambahan kuota hingga 30 GB selama 3 hari di jaringan 4G buat kartu dengan masa aktif lebih dari 6 bulan dengan pemakaian lebih dari Rp 100.000. Pelanggan juga bisa menikmati program bundling nan ditawarkan, ialah bundling smartphone 4G.

Melalui program bundling smartphone 4G, terseia ragam pilihan smartphone dengan nilai terjangkau nan sudah mendukung akses jaringan 4G Telkomsel buat dipilih pelanggan, seperti Samsung, Nokia, ADVAN, OPPO, vivo, dan smartphone 4G lainnya.

“Semoga upaya upgrade jaringan 3G ke 4G/LTE ini bisa melangkah lancar, sehingga bisa berkontribusi dalam mendorong pembangunan ekosistem digital di setiap wilayah di Indonesia nan berakibat pada penguatan ekonomi digital nasional,” pungkas Nugroho.